Bila rasa benci meliputi jiwa,
rasa yang semula ada akan sirna seketika. Jangankan rindu kasih pun tak kan
sampai.
Rasa itu pula yang hadirkan satu
goresan untuk kamu, dia dan kita berjudul “ Angin berbisik “.
Hembusan angin membisikan
sesuatu
Tentang hadirnya senandung
rindu
Milik pulan yang tak pernah
sampai tujuan
Tertahan pekatnya segumpal
awan
Tertegun penuh tanya
Gerangan apa hingga rindu menjadi
sekedar angan
Terbang melayang dan hilang
dikegelapan
Angin kian berbisik hadirkan
cerita
Emosi jiwa telah kalahkan
segala rasa
Angkara kian merasuk
merajalela
Putih menjadi kelam amarah
kian mendera
Cinta layu seketika terhempas kebenciaan membara
No comments:
Post a comment